Biblioterapi sebagai Pendukung bagi Tenaga Medis dan Pustakawan

Suasana Seminar di Aula FEB 

SOLO – Yayasan Pengembangan Perpustakaan Indonesia (YPPI) mengadakan workshop dan seminar Biblioterapi di ruang Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS pada hari ini , Selasa( 10/03/15).

Acara yang berlangsung  pukul 08.00 WIB itu cukup memiliki banyak peserta yang datang dari berbagai fakultas dan daerah , seperti Semarang , Surabaya, UNDIP,UMY,STIKES ,dan masih banyak lagi .

Blibioterapi sendiri adalah dukungan psikoterapi melalui bahan bacaan untuk membantu penyembuhan masalah psikologi. Metode terapi ini sangat dianjurkan, terutama untuk penderita yang kesulitan mengungkapkan permasalahan secara verbal . Dengan adanya workshop ini diharapkan para pustakawan dan tenaga medis mampu menerapkan Biblioterapi sebagai terapis dan pendukung bagi pelayanan medis .

Dalam workshop Biblioterapi YPPI sebagai panitia menghadirkan Susanti Agustina,S.Sos., M.I.Kom,. CH. CHt. Dan Dra. Herlina, M.Pd. Psikologi yang merupakan ahli dan sudah menerapkan konsep Biblioterapi sebagai Pembicara dalam acara ini .

Susanti Agustina sebagai pembicara pertama menjelaskan mengenai 5 Hukum Kepustakawan ,sedangkan Dra. Herlina menjelaskan mengenai Biblioterapi sebagai Curative Medicine di Rumah sakit . Kedua pembicara mampu menarik para peserta untuk bertanya lebih detail mengenai Biblioterapi . Kebanyakan dari penanya merupakan Pustakawan , tenaga medis juga para mahasiswa yang mengenyam pendidikan jurusan ilmu Perpustakaan .

YPPI sebagai penyelenggara telah menerapkan konsep Biblioterapi di Rumah Sakit Islam (RSI) Banyubening Boyolali dengan menyediakan Reading Corner yang dikelola oleh Pustakawan.

Dengan diselenggarakan acara ini YPPI mengharapkan akan terbentuk kelompok relawan biblioterapis dari tenaga medis dan pustakawan yang berjejaring dengan para pakar psikolog dan perguruan tinggi.

(Posted_by Utri Wichaksari)